
Siapa yang tidak ikut senang jika melihat sebuah keluarga yang bahagia? Nyatanya hampir semua orang senang melihatnya dan juga memimpikan memiliki keluarga yang bahagia, tanpa satu pun dari mereka yang membayangkan akan perceraian. Namun, terkadang hidup tak berjalan semulus itu.
Biasanya, kita akan mendapati di kehidupan sehari-hari sebuah pasangan yang akhirnya memilih berpisah pada saat usia pernikahan mereka masih dini. Tak jarang pula, saat usia pernikahan mereka sudah tua.
Tentu saja perceraian itu akan berdampak kepada orang-orang terdekat, terlebih kepada anak jika mereka memilikinya. Hak asuh anak biasanya akan menjadi perdebatan panjang tentang siapa yang akan mengasuhnya. Untuk pihak yang memenangkan hak asuh tentu saja akan menjadi single parent.
Sayangnya, menjadi single parent tidaklah mudah. Faktanya, banyak single parent yang mengeluh bahwa mereka tidak sanggup untuk menjalaninya.
Jika Anda berada di kondisi yang sama, tetap semangat. Untuk membantu Anda, berikut 12 cara menjadi single parent yang tangguh.
1. Bertanggung Jawab
Dengan menjadi single parent, baik itu sebagai ayah maupun ibu, sikap bertanggung jawab sangatlah penting untuk ditanamkan dalam diri sendiri. Anda tidak akan mendapatkan omongan negatif dari orang-orang bahwa Anda telah menelantarkan anak. Oleh karena itu, untuk menjadi single parent yang kuat, Anda perlu bertanggung jawab dengan segala konsekuensinya.
Bentuk tanggung jawab ini, biasanya akan sangat berhubungan dengan finansial. Tidak bisa dipungkiri bahwa kebutuhan anak akan semakin bertambah dari waktu ke waktu.
Tak heran, sudah menjadi suatu keharusan untuk memenuhi semua kebutuhan anak Anda. Mulai dari biaya yang cukup besar, seperti sekolah hingga kebutuhan kecil lainnya. Anda juga bisa melakukan investasi dengan mendaftarkan diri dan anak Anda pada sebuah asuransi kesehatan.
2. Hadapi dengan Senyuman
Tidak sedikit single parent pernah disodori pertanyaan-pertanyaan tentang kehadiran seorang ibu atau ayah dari si anak. Jika hal ini terjadi, jangan mudah tersinggung. Sebaiknya Anda hadapi dengan memperbanyak senyum saja.
Lantaran anak biasanya akan memerhatikan dan mencontoh ibu atau ayahnya. Jika Anda terlihat sedih maka hal tersebut akan berdampak terhadap anak. Bisa saja mereka juga akan ikut sedih.
Untuk cara ini, Anda bisa bersikap santai jika ditanya dan usahakan untuk memberi pengertian sewajarnya kepada orang-orang, bahwa Anda adalah seorang single parent yang bahagia. Dan tentu saja sambil menampakkan wajah tersenyum.
3. Jangan Terlalu Ambisius
Cara menjadi single parent yang tangguh berikutnya adalah janganlah terlalu berambisius terhadap sesuatu hal. Menjadi single parent memang memiliki tanggung jawab yang besar, dan seolah semua tuntutan dan pekerjaan dalam memenuhi kebutuhan Anak harus kita lakukan tanpa kompromi.
Namun, sebagai manusia biasa Anda juga memiliki keterbatasan. Baik tenaga maupun pikiran yang kadang lelah.
Dengan berpikir realistis diharapkan Anda bisa menjalani peran sebagai single parent dengan santai dan juga wajar. Lakukanlah peran semampunya dengan tidak memaksakan kehendak yang tidak sanggup Anda jalani. Memaksakan kehendak juga akan tidak baik, dan pekerjaan tersebut juga tidak akan maksimal dan jauh dari apa yang diinginkan.
4. Sesekali Lakukanlah Me Time
Memiliki waktu untuk diri sendiri juga penting. Sebagai manusia biasa, Anda akan merasa lelah jika terus menerus melakukan pekerjaan yang sangat memakan waktu dan tenaga, terutama dalam mengurus anak. Oleh karena itu, istirahatlah sejenak dari rutinitas tersebut untuk mendapatkan semangat dan juga tenaga yang baru.
Banyak hal yang bisa Anda lakukan. Sebagai contoh, titiplah anak Anda pada saudara kemudian mulailah melakukan hobi Anda yang jarang dilakukan karena rutinitas mengurus anak dan pekerjaan lain. Anda juga bisa mengunjungi bioskop untuk mencari hiburan, atau pergilah ke salon untuk memanjakan diri.
5. Berikan Kasih Sayang
Memberikan kasih sayang kepada anak adalah cara menjadi single parent yang tangguh yang juga sangat gampang untuk dilakukan. Lantaran, bentuk kasih sayang apa pun yang Anda berikan akan membuat anak lebih bahagia dan nyaman hidup dengan Anda. Kenyamanan adalah hal yang paling besar dampaknya dalam mengurus anak.
Cara sederhana yang bisa Anda lakukan untuk menunjukkan kasih sayang adalah bersedia mendengarkan cerita mereka, atau memeluk serta menciumnya ketika anak mendapat prestasi di sekolah dalam bidang apa pun. Selain itu, jangan segan untuk selalu memaafkan kesalahan anak.
6. Temukan Pekerjaan yang Tepat

Menemukan pekerjaan yang tepat juga merupakan cara menjadi single parent yang baik. Pekerjaan yang tepat akan membuat Anda merasa nyaman untuk menjalaninya tanpa terbebani perasaan tidak suka. Hal ini akan mengurangi beban pikiran Anda, terlebih jika pekerjaan tersebut sangat Anda sukai.
Menemukan pekerjaan yang tepat memang tidak mudah. Akan tetapi Anda bisa mencari jenis pekerjaan yang menyediakan waktu yang sangat fleksibel, seperti yang tidak menuntut Anda untuk selalu berada di kantor. Atau, Anda bisa juga menjadi freelancer yang bekerja hanya dari rumah.
7. Bersikap Konsisten
Konsisten adalah hal yang juga penting ketika menjadi single parent. Dengan bersikap demikian maka Anda akan dipandang oleh anak sendiri maupun orang lain sebagai orang tua tunggal yang tidak mudah menyerah dan selalu memerhatikan anak. Hal ini juga bisa menjadi contoh yang baik untuk anak Anda.
Misal, Anda memiliki prinsip bahwa membesarkan anak adalah sesuatu yang paling mulia, sehingga apa pun yang terjadi Anda akan menjalaninya tanpa mengenal lelah. Contoh lainnya, Anda tidak akan melanggar batasan-batasan yang sejak awal ditetapkan dalam membesarkan anak.
8. Jaga Kekompakan dengan Anak
Sebenarnya, terdapat banyak cara menjadi single parent yang tangguh, yang bisa dilakukan dengan melibatkan anak di dalamnya. Salah satunya adalah menjaga kekompakan dengan anak.
Menjaga kekompakan akan membuat Anda lebih bersemangat dalam memerankan single parent. Selain itu, Anda dan anak juga bisa saling membantu dalam hal apa saja sehingga saling menguatkan.
Bentuk dari kekompakan tersebut bisa ditunjukkan dengan melakukan hobi bersama. Atau Anda dan anak bisa sesering mungkin melakukan perjalanan wisata ke tempat-tempat favorit.
9. Berdiskusi dengan Anak
Jangan lupa juga untuk selalu berdiskusi tentang masalah apa saja dengan anak. Berdiskusi akan berdampak di mana Anda dan anak bisa saling menguntungkan. Maksudnya adalah, masalah yang dihadapi akan menemukan titik terang, sehingga Anda akan merasa tenang dan kalian akan saling memahami.
Sebagai contoh, apabila anak Anda menemukan masalah di sekolah, maka sebagai orang tua tunggal, Anda dituntut untuk menanyakan secara langsung pokok masalah yang sebenarnya terjadi. Dengan begitu, Anda bisa memahami apa yang diinginkan anak Anda dan begitu pula sebaliknya.
10. Biasakan Diri untuk Mandiri
Pada awalnya, membiasakan mengurus anak sendiri memang merupakan pekerjaan yang sulit. Akan tetapi seiring berjalannya waktu maka Anda akan terbiasa dan menjadi mudah. Dengan kemandirian Anda tidak akan mudah mengeluh dan tidak akan mudah menyusahkan orang lain di sekitar Anda. Terlebih, Anda bisa mencari nafkah sendiri untuk memenuhi kebutuhan.
Langkah yang bisa Anda lakukan agar membiasakan diri untuk mandiri adalah temukanlah potensi dan bakat Anda. Hal ini akan berhubungan dengan apa yang akan Anda lakukan.
Jika Anda menyukai dan memiliki bakat memasak, maka cobalah untuk melakukan bisnis kecil-kecilan yang berhubungan dengan makanan. Tentunya bisnis ini bisa dikerjakan dari rumah sembari mengasuh anak Anda.
Baca juga: 14 Ide Usaha untuk Ibu Rumah Tangga yang Punya Anak Kecil
11. Jaga Penampilan
Dalam mengurus anak, biasanya kita tidak akan mengindahkan lagi sebuah penampilan. Hal ini lantaran kita disibukkan dengan urusan yang lebih penting, terlebih jika kita adalah seorang single parent.
Meski demikian, tetaplah jaga penampilan Anda. Pasalnya, penampilan Anda yang baik akan membuat orang-orang tidak gampang men-judge kita.
Jika merasa bahwa penampilan Anda tidak lagi menarik, maka cobalah untuk mengubahnya dan sesuaikan dengan diri Anda. Misal, instrospeksilah diri terhadap kekurangan dari penampilan yang bisa dilihat orang.
Cobalah untuk menata rambut dan memilih pakaian yang akan bisa menampakkan bahwa Anda adalah orang tua yang nyaman dengan diri sendiri. Dan tentunya selalu tangguh dalam menjalani kehidupan.
Baca juga: 10 Cara Merawat Diri Setelah Menikah Agar Tetap Cantik
12. Jadilah Ibu sekaligus Sahabat untuk Anak
Menjadi ibu sekaligus sahabat untuk anak merupakan hal yang tergolong gampang susah dilakukan. Hal ini berdasarkan fakta bahwa karakter yang dimiliki setiap anak sangatlah berbeda-beda. Ada anak yang sangat tertutup terhadap orang tua mereka sehingga menjalin keakraban akan membutuhkan usaha yang lumayan besar.
Akan tetapi jika Anda berhasil dengan cara ini, maka manfaat yang bisa dirasakan adalah Anda tidak akan merasa sendiri lantaran memiliki seseorang yang bisa diajak berbicara kapan saja. Anak juga bisa menghibur di kala Anda merasa lelah.
Untuk melakoni dua peran tersebut janganlah terlalu mengekang anak dengan aturan-aturan yang terlalu ekstrim. Sesekali, cobalah untuk merasakan berada di posisi anak sehingga Anda bisa memahami kebutuhan dan juga perasaannya.
Penutup
Menjadi single parent tidaklah mudah dan terkadang beberapa orang tidak sanggup untuk menjalaninya. Sebenarnya banyak hal yang bisa dilakukan dalam menjalani peran tersebut. Sebelum meminta bantuan kepada orang lain, sebaiknya cobalah untuk berusaha semaksimal mungkin.
Semoga tulisan tentang cara menjadi single parent yang tangguh ini bisa bermanfaat bagi Anda yang sedang menjalani peran tersebut. Dengan kata lain, menjadi penyemangat bagi para single parent yang sedang berjuang untuk hidup yang lebih baik.